Baca Juga
BIMA - Hingga saat ini, Lima (5) korban bencana banjir bandang dan tanah longsor di Kecamatan Wera Kabupaten Bima, belum ditemukan. Upaya pencarian terus dilakukan, hingga bahkan Tim SAR gabungan menggunakan Alat berat dan Anjing Pelacak dari Polda NTB.
Pencarian difokuskan pada aliran sungai dan wilayah pesisir, dengan dukungan anjing pelacak serta alat berat.
Sementara itu, alat berat digunakan untuk membersihkan tumpukan kayu dan mengeruk lumpur di lokasi yang dicurigai sebagai tempat korban tertimbun.
Sepanjang aliran sungai banyak pohon tumbang yang menghambat pencarian, sehingga alat berat sangat dibutuhkan,” tambah Nurul Huda.
Namun, hingga pukul 16.00 WITA, belum ada satu pun korban yang ditemukan. Proses pencarian terpaksa dihentikan sementara karena hujan deras kembali mengguyur wilayah tersebut.
Tim SAR berencana melanjutkan pencarian begitu cuaca kembali membaik. Sementara itu, keluarga korban masih menunggu dengan harapan besar agar para korban segera ditemukan.
“Kendala utama kami saat ini adalah cuaca. Hujan deras membuat pencarian harus ditunda demi keselamatan tim,” ungkapnya.(TIM)
0 Komentar