BERITA TERKINI

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

header ads

Didukung 11 Parpol, Yandi - Ros Diunggulkan || Ady - Irfan hanya Didukung 2 Parpol

Baca Juga


BIMA - Bakal pasangan calon (Paslon) Bupati Bima, Muhammad Putera Ferryandi, S.IP.,M.IP - Wakil Bupati (Wabup) Bima, Hj. Rostiati (Dae Yandi - Umi Ros) diunggulkan untuk meraih kemenangan pada Pilkada 2024.


Peluang Dae Yandi - Umi Ros meraih kemenangan saat ini sudah terlihat jelas, salah satunya dari arah dukungan partai politik (Parpol). Dae Yandi - Umi Ros dipastikan mengendarai sebanyak 11 partai. Sementara bakal paslon Ady - Irfan hanya didukung Dua (2) partai.


LO DPD II partai Golkar Kabupaten Bima, Dafullah mengatakan, Dae Yandi - Umi Ros bisa dipastikan mendapat dukungan sebanyak 11 partai. Yakni partai Gerindra, PKB, Gelora, Nasdem, Demokrat, PDIP, Golkar, Hanura, PPP, PBB dan PSI.


"Delapan parpol sudah ada Surat Keputusan (SK) B1-KWK, sementara Golkar, PKB dan PDIP InsaAllah besok sore diserahkan," kata Wakil. Sekertaris Bidang Organisasi dan Keanggotaan sekaligus LO pasangan Dae Yandi - Umi Ros Minggu (25/08/2024).


Sebagian besar kalangan memprediksi Dae Yandi - Umi Ros meraih kemenangan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) bukan hanya karena mendapat dukungan 11 parpol dan juga masyarakat pada 18 Kecamatan. Mulai dari lapisan masyarakat bawah, menengah hingga atas.


Tapi lebih karena bakal Paslon yang menjadi rival (lawan) politiknya pada Pilkada yang akan digelar 27 November 2024 mendatang.


Berdasarkan catatan beberapa Media Cetak dan Media Online,  Paslon Ady - Irfan sudah beberapa kali menderita kekalahan pada Pilkada.


Pada Pilkada Kabupaten Bima, Ady Mahyudin sudah Dua Kali kalah, pertama saat Ketua DPD PAN tersebut berpasangan dengan Zubaer (Azaib). Kedua ketika menjadi orang nomor dua dari H.Syafrudin (SYAFAAD).


Sementara Dokter Irfan hanya satu kali, yakni saat berpaketan dengan H.Herman Alfa Edison.Kekalahan yang sama pun dialami Dokter Irfan pada Pilkada Kota Bima. Kala itu, dokter Irfan menjadi nomor Dua dari Dokter H.Sucipto.



ANHAR AMANAN#












Posting Komentar

0 Komentar