Politisi Golkar Dae Yandi Daftar di Gerindra Sebagai Cabup

Baca Juga

BIMA -Politisi Golkar, Muhammad Putera Feryandi, S. Ip, mendaftar  di DPC Gerindra Kabupaten Bima. Ketua DPRD Kabupaten Bima tersebut mendaftar sebagai Calon Bupati (Cabup) Bima bukan Calon Wakil Bupati (Cawabup).

Pendaftaran dilakukan  Senin, (20/5/2025), Dae Yandi adalah yang pertama membuka pintu pendaftaran di partai Gerindra.

Kedatangan rombongan pengurus DPD II Golkar Kabupaten Bima pada sore hari itu, disambut baik oleh Sekretaris DPC partai Gerindra Yasin bersama anggota Desk Pilkada beserta jajarannya, di kantor partai berlokasi di Desa Rabokodo, Kecamatan Woha.

Wakil Sekretaris Bidang Organisasi dan Keanggotaan Partai Golkar Dafullah mengatakan, perwakilan Daerah Yandi di Kantor DPC Partai Gerindra yakni untuk mendaftar sebagai bakal calon Bupati Bima 2024-2029. Partai Gerindra adalah partai ke 7.

“Kami mendaftar Dae Yandi sebagai bakal calon Bupati Bima ke partai Gerindra,” katanya.

Kata dia, sebelumnya Dae Yandi telah mendaftar di PAN sebagai partai ke 6, dan Partai Gerindra adalah partai ke 7 Ketua DPR Kabupaten Bima mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Bupati Bima.

“Kami sangat berharap agar kedepan dibawah tangan dingin Dae Yandi Bima ini sejahtera dan Bima ramah terus berkelanjutan,” ujar dia.

Mantan akademisi itu berharap, mudah-mudahan PAN dan Gerindra bisa bersama di 2024 dalam memperjuangkan Dae Yandi menjadi Bupati Bima.

“Kami berharap Gerindra untuk tetap mendukung Bima RAMAH selanjutnya,” kata dia.

Sementara Sekjen DPC partai Gerindra Yasin mengatakan, sesuai arahan DPP, maka DPC Gerindra membuka pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Bima. Dae Yandi menjadi pendaftar pertama.

“Hari ini merupakan hari pertama kami membuma pendaftaran, Alhamdulillah Dae Yandi orang pertama mendaftar sebagai Bacalon Bupati Bima,” kata dia.

Sambung Yasin, keputusan ada di DPP, pihaknya hanya bersifat menerima berkas lamaran dan keputusan nanti yang direkomendasikan siapa semoga adalah yang terbaik.

Menurut Yasin, koalisi Golkar-Gerindra selama pilkada 2015-2020 selalu bersama. Selain itu,Golkar dan Gerindra yaitu dalam satu koalisi Indonesia Maju KIM memenangkan Presiden Prabowo Gibran, dan tidak tertutup kemungkinan koalisi ini bisa berlanjut di pilkada kabupaten bima 2024.

“Semoga Golkar dan Gerindra di akadkan dalam satu koalisi untuk kepentingan masyarakat kabupaten bima yang kita cintai” tutupnya. (Anhar Amanan)