Kasus Rp 1,2 M di Dishub "Bersarang" di Polres Bima, PPK 3 Kali Diperiksa

Baca Juga

Foto BPKB Dishub Kabupaten Bima 

BIMA - Rupanya kasus di Dishub Kabupaten Bima yang ditangani oleh Aparat Penegak Hukum (APH) bukan hanya proyek pengadaan Kapal. Tapi juga terdapat kasus lain, sebut saja dugaan korupsi proyek pembangunan Balai Pengujian Kendaraan Bermotor (BPKB).

Dugaan korupsi pada proyek  yang menghabiskan Uang Negara sebesar  Rp 1,2 Miliar kini "bersarang" di Polres Bima. 

Informasinya, Penyidik Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) Sat Reskrim Polres Bima sudah melakukan pemeriksaan terhadap Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Taufik. 

Pemeriksaan terhadap PPK yang saat ini tengah menjabat sebagai Sekretaris Dishub informasinya sudah berlangsung selama Tiga kali.

"Kasus itu tengah ditangani oleh Polres Bima, bahkan PPK sudah Tiga kali diperiksa," kata sumber terpercaya media online www.bebek-news.com Selasa (5/3/2024). 

Sumber membeberkan, proyek pembangunan BPKB yang berlokasi di Desa Godo tersebut ditemukan beberapa kejanggalan. Salah satunya menyangkut alokasi anggaran yang tidak sesuai dengan volume pekerjaan. 

"Anggaranya Rp 1,2 M, sementara volumennya terbilang kecil dengan ukuran  kurang  lebih 5 x  60 Meter," beber sumber.

Tapi lebih jelasnya lanjut sumber, langsung konfirmasi ke Sat Reskrim Polres Bima. 

"Saya rasa rekan-rekan penyidik lebih tau apa saja dugaan pada proyek tersebut," tandas sumber.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Bima, AKP Masdidin, SH ketika dikonfirmasi Wartawan membenarkan penanganan kasus tersebut.

"Tapi saya tanyakan dulu ke Penyidiknya," ujar Masdidin Selasa sore (5/3/2024) via panggilan WhatsApp.

(Anhar Amanan)