Oknum Siswa SMKN Woha Aniaya Guru Hingga Babak Belur

Baca Juga

BIMA, BEBEK.TOP - Peristiwa yang mencoreng dunia pendidikan terjadi di Kabupaten Bima. Oknum siswa pada SMKN Woha inisial MH (16) diduga kuat menganiaya Guru Olahraga Sofiyan, S.Pd hingga babak belur. Pemicunya karena korban menegur pelaku merokok didalam Kelas.

Peristiwa yang dinilai menampar keras dunia pendidikan serta orang tua ini, terpantau viral di beranda Media Sosial (Medsos) pada Selasa sore (7/11/2023).

Sejumlah nitizen terlihat memposting foto korban yang babak belur dan foto oknum pelajar yang dinilai jauh dari nilai-nilai penting bagi kehidupan bderbangsa, beragama dan bernegara tersebut. Lagi-lagi di beranda Medsos, para nitizen menghujat pelaku dengan kata-kata kasar karena merasa sangat kesal dengan tindakanya terhadap Guru Olah Raga dimaksud.

Tak hanya itu, para nitizen juga mendesak agar oknum pelajar tersebut agar segera dikeluarkan dari SMKN Woha dan kemudian dikembalikan kepada orang tuanya. Tak hanya itu, para nitizen juga meminta kepada seluruh sekolah di NTB untuk tidak menerima oknum pelajar itu.

Perstiwa memalukan ini juga berhasil memicu para Guru Olah Raga yang tergabung di dalam Forum Kesatuan Guru Olah Raga (FKGO) Kota Bima yang dinakhodai oleh Ikbal Tanjung, S.Pd marah besar. Kemarahan Ikbal Tanjung dalam kaitan itu, terlihat ditandai dengan postinganya di beranda Media Sosial (Medsos) dengan nada keberatan atas tindakan oknum pelajar dimaksud terhadap Sofiyan.

“Guru di manapun tentu saja sangat keberatan atas kasus yang menimpa Sofiyan. Karena kasusnya sudah dilaporkan ke Polisi, kami berharap agar oknum pelajar tersebut dihukum sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Kabar terlini yang kami dapatkan, oknum pelajar penganiaya guru tersebut sudah diamankan di Polres Bima,” ungkap Ikbal Tanjung.

Sampai saat ini, terpantau sejumlah nitizen terlihat masih membagikan postingan terkait kasus dimaksud. Berbagai bentuk hujatan terlihat diarahkan kepada oknum pelajat dimaksud.

Hingga berita ini ditulis, Kapolres Bima AKBP Hariyanto, S.IK, SH maupun Kasat Reskrim setempat, AKP Masdidin, SH belum berhasil dikonfirmasi. Sampai saat ini Handphone (HP) milik Masdidin terlihat masih dalam keadaan off (mati).

Namun kebenaran informasi tentang telah diamankan pelaku penganiaya Guru Olah raga tersebut, terkuak melalui sebuah dokumentasi berupa foto yang diperoleh Media pada Selasa Sore (7/11/2023). Foto tersebut memperlihatkan pelaku yang sedang duduk sembari menundukan kepada dengan seorang personil Polres Bima.

Lokasi foto tersebut seperti di salah satu ruangan di Sat Reskrim Polres Bima. Masih soal kasus ini, sejumlah pegiat dikabarkan akan segera turun ke lapangan. Tak hanya itu, pihak DP3A2KB Kabupaten Bima pun dikabarkan akan melakukan hal yang sama.

Terlepas dari peristiwa penganiayaan terhadap Sofiyan tersebut, ada juga niktizen yang mendesak Polisi agar segera melakukan tes urine kepada pelaku. Tujuanya untuk memastikan apakah yang bersangkutan sudah terjangkit Narkoba atau sebeliknya.(TIM)