Baca Juga
 |
| ILUSTRASI |
BIMA - Masa jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) HM Taufik HAK berakhir bulan depan. Ia akan pensiun per 31 Desember 2023.
Sejumlah nama yang digadang-gadang menjadi pengganti Taufik sudah mencuat. Antara lain, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bima Adel Linggi Ardi, Inspektur Inspektorat Bima Agus Salim, Kepala Dinas Dikbudpora Bima Zunaidin, dan Kepala Dinas PUPR Bima Suwandi.
Lantas berapa harta kekayaan ke empat pejabat yang bakal menjadi Sekda Kabupaten Bima tersebut. Berikut daftar harta kekayaan empat pejabat eselon berdasarkan laporan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan laporan harta kekayaan penyelenggaran negara (LHKPN) tahun 2023 periodik 2022.
Inspektur Inspektorat, Agus Salim
Inspektur Inspektorat Bima Agus Salim memiliki total harta kekayaan mencapai Rp 1.830.500.000. Terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 1.430.000.000, alat transportasi dan mesin berupa mobil Toyota Fortuner TRD senilai Rp 200 juta, harta bergerak lainnya Rp 50 juta, surat berharga Rp 116 juta, kas dan setara kas Rp 103.500.000, harta lainnya Rp 20 juta, dan hutan Rp 89 juta.
Kepala DPPKAD, Adel Linggiardi
Kepala BPKAD Bima Adel Linggi Ardi paling tajir dari sekian nama yang digadang-gadang menjadi calon Sekda Bima. Ia memiliki harta senilai Rp 3.890.150.000. Terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 2.950.000.000; alat transportasi dan mesin Rp 430.000.000, dengan rincian mobil Toyota FJ40 Rp 100 juta, motor Kawasaki Merzy Rp 15 juta,motor Yamaha Airox Rp 15 juta, mobil Toyota Innova Rp 300 juta; Harta Bergerak lainnya Rp 160 juta; kas dan setara kas Rp 350.150.000, dan tidak ada hutang.
Kepala Dikbudpora, Zunaidin
Kepala Dinas Dikbudpora Bima Zunaidin memiliki harta kekayaan senilai Rp 2.539.520.034. Terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 1.590.000.000; alat transportasi dan mesin Rp 505 juta, dengan rincian motor Yamaha Mio Soul Rp 5 juta, mobil Toyota Fortuner TRD Rp 500 juta; harta bergerak lainnya Rp 75.500.000; kas dan setara kas Rp 376.020.034; hutang Rp 7 juta.
Kepala PUPR, Suwandi
Kepala Dinas PUPR Bima Suwandi memiliki harta kekayaan senilai Rp 1.678.139.820. Terdiri dari tanah dan bangunan Rp 1.793.380.000; alat transportasi dan mesin Rp 101.500.000, berupa mobil Honda Brio Satya MP/minibus Rp 90 juta, motor Honda Vario Rp 7 juta, motor Honda Beat Rp 4,5 juta; harta bergerak lainnya Rp 135 juta; kas dan setara kas Rp 15.158.614; dan hutang Rp 366.898.794.
(Anhar Amanan)
0 Komentar