BERITA TERKINI

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

header ads

RSUD Ungkap Penyebab Kematian Joki Cilik : Diduga Karena Pendarahan Otak

Baca Juga

 

 

ILUSTRASI

www.bebek.top
– Teka teki tentang penyebab sesungguhnya kematian Joki Cilik inisial AB (12 Tahun) yang terjatuh dari Kuda yang ditunggangginya saat Latihan di Arena Pacuan Kuda Desa Panda Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima, akhirnya terjawab.

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), mengungkap penyebab kematian joki cilik yang tergolong masih dibawah Umur tersebut.

Putra kedua pasangan suami istri Adi Hendra dan Fatimah tersebut diduga meninggal dunia akibat mengalami pendarahan otak. Alasanya, karena tim medis rumah sakit menemukan luka lebam dan bengkak pada bagian kepala.

"Dicurigai adanya perdarahan otak dengan adanya lebam, bengkak pada bagian kepala pasien," kata Humas RSUD Bima, Muhammad Akbar yang dikutip pada kompas.com.

Akbar mengatakan, korban dalam keadaan tidak sadarkan diri saat dibawa oleh keluarganya ke rumah sakit. Tim medis saat itu langsung memberi pertolongan pertama dengan resusitasi jantung paru atau RJP, namun tak berselang lama pasien dinyatakan meninggal dunia.

 "Pasien hanya beberapa jam saja tadi di rumah sakit," ujarnya.

Selain dicurigai mengalami pendarahan otak, sebut dia, hasil pemeriksaan medis ditemukan bekas luka pada bagian pinggang dan kedua kaki pasien.

Sebelumnya, seorang joki cilik di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), tewas setelah terjatuh dari punggung kuda saat latihan di arena pacuan Desa Panda, Kecamatan Palibelo, Kabupaten Bima pada Minggu (13/8/2023) sekitar pukul 9.00 wita. Korban berinisial AB (12), warga Lingkungan Kampung Lewi, Kelurahan Rabangodu Utara, Kota Bima.

Bocah kelas 5 sekolah dasar (SD) tersebut tewas tak lama setelah mendapat perawatan dari tim medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bima.

 "Dia jatuh di arena Panda saat latihan untuk persiapan lomba di Kota Bima," kata Junaidin, paman korban saat ditemui di rumah duka.

 

---Anhar Donggo Sila---

Posting Komentar

0 Komentar